Sisi Lain dari MSG (Monosodium Glutamat)
Mengingat angka obesitas akibat
makan berlebihan yang makin meningkat setiap harinya. tidak salah jika
dikatakan bahwa zat yang menyeragamkan manusia di seluruh dunia adalah MSG.
(Dr. Mineral katı, syamssul arifin)
Monosodium Glutamat (MSG) adalah bahan aditif
kimia yang diperoleh dengan cara mengekstraksi asam glutamat alami pada tanaman
menjadi garam natrium agar mudah larut di dalam air. MSG memiliki rasa umami,
yaitu rasa gurih yang khas. Ketika MSG menyentuh lidah, ia akan merespons otak dan
membuatnya kecanduan. Kemudian, Anda akan segera menghabiskan makanan ber-MSG
yang ada di tangan Anda. MSG itu seakan-akan menghipnosis Anda, dan rasa
kenyang pun tidak akan muncul.
Setelah itu, Anda pasti akan ketagihan dengan
makanan ber-MSG yang telah Anda makan. Bukankah banyak orang yang membeli
makanan ringan untuk menonton film tetapi ia menghabiskannya sebelum film
dimulai? Jangan heran! Semua ini adalah hal-hal yang terjadi di sekitar kita,
dan penyebab utamanya adalah MSG.
Bagaimana MSG memengaruhi otak?
Glutamat adalah asam amino yang terdapat dalam
makanan secara alami. Namun, glutamat tidak memiliki sifat penyedap rasa.
Sementara itu, monosodium glutamat (MSG) diperoleh dengan cara melarutkan
glutamat menjadi garam. Karena tubuh manusia tidak dapat membedakan antara
MSG dan glutamat alami, MSG dan glutamat alami dimetabolisme dengan cara yang
sama. Akan tetapi, karena berbentuk garam natrium, MSG larut lebih cepat
daripada asam glutamat.
Efek MSG pada manusia tidak terbatas pada hal
ini Konsumsi MSG yang berlebihan dapat menimbulkan efek-efek lain seperti nyeri
dada, sakit kepala, muka memerah, sesak napas, edema, dan berkeringat.
Keinginan makan lebih banyak dan lebih sering dapat menyebabkan berbagai
penyakit, seperti obesitas, diabetes, penyakit kardiovaskular, gangguan fungsi
ginjal, perlemakan hati, dan hipertensi. Hal ini juga diketahui dapat
menyebabkan disfungsi genetik pada sel genitalia.
Mengingat angka obesitas akibat makan
berlebihan yang makin meningkat setiap harinya, tidak salah jika dikatakan
bahwa zat yang menyeragamkan manusia di seluruh dunia adalah MSG. Sekali lagi,
jangan khawatir, Anda tidak akan mati jika Anda tidak mengonsumsi MSG.
(sumber insan dan hayat)
Comments
Post a Comment